Individu yang menyukai kata-kata tertulis dan memiliki pemahaman yang kuat tentang bahasa Inggris dapat menikmati karir yang bermanfaat sebagai korektor. Meskipun pengoreksi bekerja di berbagai bidang, banyak yang menemukan pekerjaan dengan menerbitkan rumah yang menghasilkan buku. Dalam posisi ini, proofreader sering berfungsi sebagai set mata terakhir sebelum sebuah buku dicetak, memastikan bahasanya jelas dan bebas dari kesalahan ketik. Jika karir proofreading menarik bagi Anda, pastikan Anda memenuhi persyaratan dasar untuk posisi ini.
$config[code] not foundpendidikan
Proofreader perlu memiliki gelar postsecondary. Beberapa mendapatkan gelar associate di community college dua tahun, sementara yang lain mendapatkan gelar sarjana atau bahkan master di college dan universitas empat tahun. Tidak peduli jalur gelar yang Anda pilih, pilih jurusan yang membangun keterampilan menulis Anda. Penerbit sering lebih suka proofreader dengan gelar dalam jurnalisme atau bahasa Inggris. Pilih kursus yang menantang keterampilan menulis dan mengedit Anda. Program jurnalisme dapat mengekspos siswa ke berbagai gaya penulisan yang berbeda, dan beberapa program bahkan menawarkan spesialisasi dalam pengeditan.
Kemampuan menulis
Seorang korektor yang efektif juga seorang penulis yang kuat, sehingga banyak penerbit mencari korektor yang telah menunjukkan keterampilan menulis. Seringkali, pelamar harus menyerahkan sampel tulisan ketika mereka mengajukan permohonan sehingga penerbit dapat mengevaluasi pemahaman mereka tentang bahasa Inggris. Kesalahan tata bahasa yang jelas dalam tulisan korektor mungkin mengindikasikan bahwa ia tidak akan menangkap kesalahan ini dalam tulisan orang lain. Pengalaman profesional atau lepas sebagai penulis juga dapat meningkatkan peluang pelamar untuk mendapatkan posisi penerbit proofreader.
Keterampilan Mengedit
Tidak semua penulis yang kuat adalah editor yang efektif, sehingga penerbit ingin merekrut orang yang dapat menunjukkan keterampilan mengedit mereka. Proofreaders dapat mengharapkan untuk mengambil tes proofreading sebelum mendarat tawaran pekerjaan itu. Seringkali, tes ini hanya akan menjadi sampel tulisan dari salah satu buku penerbit. Pembaca proof perlu menandainya, menunjukkan kesalahan ketik dan kesalahan tata bahasa. Pengalaman sebagai korektor atau copy editor berguna, tetapi penerbit akan ingin melihat pekerjaan proofreading pemohon secara langsung.
Eye for Detail
Mata untuk detail adalah kunci dalam setiap posisi proofreading. Penerbit mengandalkan proofreader untuk menghasilkan salinan bersih sebelum buku dicetak. Oleh karena itu, proofreader harus cukup fokus untuk menangkap kesalahan terkecil sekalipun, seperti periode yang hilang pada akhir kalimat atau kata yang salah eja. Proofreader tidak melihat gambaran besarnya; mereka melihat dokumen baris demi baris untuk memastikan dokumen itu memenuhi standar penerbit serta aturan tata bahasa dasar.