Ijazah sekolah menengah adalah persyaratan pendidikan minimum untuk menjadi seorang tukang kayu. Namun, untuk mendapatkan pekerjaan, Anda harus menyelesaikan beberapa tahun pelatihan langsung dalam program magang formal atau belajar keterampilan melalui program sekolah teknis dua tahun.
Persyaratan Pendidikan
Program magang formal untuk tukang kayu mencakup pelatihan tiga hingga empat tahun. Diperlukan setidaknya 2.000 jam pelatihan langsung, bersama dengan 144 jam pendidikan di kelas. Selama magang, Anda bekerja sama dengan seorang tukang kayu utama dan belajar tentang cetak biru, persyaratan kode bangunan, dan praktik keselamatan. Biro Statistik Tenaga Kerja melaporkan bahwa banyak sekolah teknik dua tahun menawarkan gelar pertukangan yang berafiliasi dengan serikat pekerja atau organisasi kontraktor. Program-program ini memberikan perpaduan yang sama antara pendidikan di kelas dan pelatihan magang langsung dan dapat mengarah ke gelar associate.
$config[code] not foundPengembangan Keterampilan
Banyak tukang kayu berspesialisasi dalam jenis proyek tertentu, seperti industri, komersial, dan perumahan. Anda dapat menerima pelatihan khusus selama magang Anda di bidang-bidang seperti beton, konstruksi rigging dan perancah, untuk membantu mempersiapkan proyek-proyek ini. Untuk menjadi seorang tukang kayu yang sukses, Anda juga harus mahir dalam matematika dan pemecahan masalah. Keterampilan ini membantu Anda mengukur secara akurat sebelum memotong dan menempatkan bahan. Kekuatan fisik dan stamina sangat penting mengingat pekerjaan itu padat karya. Orientasi detail membantu Anda menghindari kesalahan yang dapat menyebabkan kerusakan atau kerusakan bangunan. Keterampilan bisnis dan kepemimpinan penting untuk calon kontraktor atau penyelia independen.