Cara Menulis Riwayat Hidup untuk Arkeologi

Daftar Isi:

Anonim

Curriculum vitae, atau CV, adalah jenis resume yang digunakan sebagian besar oleh akademisi, seperti arkeolog. Perbedaan utama antara curriculum vitae dan resume adalah bahwa curriculum vitae berfokus pada prestasi akademik dan juga sejarah kerja penulis. Riwayat hidup seorang arkeolog mengikuti beberapa konvensi umum.

Membuatnya Sesuai Pekerjaan

Menulis riwayat hidup arkeologi Anda dimulai dengan meneliti pekerjaan arkeologi yang Anda lamar. Setiap kali Anda melamar posisi arkeologi baru, Anda harus menyesuaikan CV Anda untuk persyaratan pekerjaan. Misalnya, jika Anda melamar posisi akademik di arkeologi di universitas yang menghargai pengalaman lapangan, Anda harus mengatur CV Anda untuk menempatkan pengalaman lapangan Anda secara mencolok, seperti pada halaman pertama langsung setelah bagian pendidikan Anda. Pengaturan ini menunjukkan kepada profesor yang bertanggung jawab atas komite pencarian bahwa Anda memiliki kualifikasi yang mereka cari.

$config[code] not found

Perencanaan dan Penulisan

Merencanakan CV arkeologi Anda mungkin sulit, terutama jika Anda memiliki banyak informasi. Namun, CV arkeologi umumnya memiliki beberapa kategori spesifik, seperti pendidikan, penghargaan, pengajaran, penelitian, pengalaman lapangan, pengalaman laboratorium, publikasi, presentasi konferensi, hibah dan afiliasi organisasi. Anda mungkin memiliki kategori tambahan, seperti pengalaman sukarela. Atau, Anda dapat menghilangkan beberapa kategori ini, seperti hibah, jika Anda tidak memiliki pengalaman dengan mereka. Setelah kategori Anda direncanakan, daftarkan setiap pengalaman atau item dalam urutan kronologis terbalik.

Video Hari Ini

Dibawa ke kamu oleh Sapling Dibawa ke kamu oleh Sapling

Memformat

Memformat CV arkeologi Anda adalah tugas penting karena tampilan resume Anda menciptakan kesan pertama yang membantu menentukan apakah CV Anda mendapatkan tampilan kedua. Meskipun arkeolog umumnya tidak diharapkan menjadi ahli dalam desain dokumen, CV harus tetap terlihat menarik dan mudah dibaca. Pastikan nama Anda menonjol dan judulnya mudah diidentifikasi. Gunakan 11 atau 12 poin, font standar untuk meningkatkan keterbacaan CV Anda. Judul dan nama Anda bisa sedikit lebih besar, tebal, dan dalam font yang berbeda, jika Anda inginkan.

Editing

Sebelum Anda mengirimkan CV arkeologi Anda, pastikan Anda mengoreksi dengan cermat. Kesalahan pada CV tidak dapat dimaafkan bagi sebagian besar pemberi kerja karena kandidat pekerjaan dengan gelar sarjana arkeologi yang tinggi harus menguasai tata bahasa dan ejaan dasar. Adalah ide yang baik untuk meminta kolega atau salah satu profesor arkeologi Anda, jika Anda masih seorang mahasiswa, tinjau CV Anda. Orang lain terkadang dapat menemukan kesalahan yang Anda buat atau mungkin memiliki saran yang berharga untuk meningkatkan konten atau organisasi CV Anda.