"Kembali pada hari" (akhir 1999) saya adalah bagian dari kelompok investor yang menyumbangkan $ 1 juta untuk 35 persen kepemilikan saham dalam sebuah perusahaan teknologi startup yang memegang banyak janji (bukan semuanya?). Anda mungkin bisa menebak bab selanjutnya dalam cerita ini. Gelembung teknologi meledak, NASDAQ turun 65 persen, kebutuhan teknologi bergeser dengan cepat dan pandangan perusahaan kami berubah secara dramatis dalam waktu sekitar satu tahun.
$config[code] not foundUntungnya, kami memiliki bankir investasi hebat yang mampu mengatur penjualan perusahaan dan teknologinya ke perusahaan publik di Kanada dengan harga $ 1,5 juta USD. 35 persen saham ekuitas kami di perusahaan hanya akan mengembalikan $ 525.000 dari investasi awal kami, potongan rambut 50 persen dalam waktu kurang dari 18 bulan. Aduh!
Saat itulah saya pertama kali belajar tentang, dan jatuh cinta dengan, konsep preferensi investor. Sejak itu telah menjadi bagian wajib dari setiap investasi swasta yang saya ikuti. Anda akan memerlukan yang sama setelah membaca lebih lanjut.
Karena "preferensi" kami, kami berhak atas $ 1 juta pertama hasil dari penjualan perusahaan dan 35 persen semuanya melebihi dan di atas investasi awal kami. Kami merealisasikan $ 1,175 juta dari hasil bersih $ 1,5 juta dan merupakan satu-satunya investor yang memperoleh pengembalian positif atas investasi kami di perusahaan.
Mengingat lingkungan investasi malaikat sulit hari ini, preferensi hampir diperlukan dari investor yang cerdas. Keterbatasan pilihan Anda adalah apa yang akan diterima perusahaan, dan apa pun yang Anda rasa merupakan perlindungan yang wajar untuk risiko yang Anda ambil dengan modal investasi Anda. Berikut adalah beberapa contoh yang cukup umum:
- Preferensi 100 persen dan pengembalian tahunan 10 persen dari waktu investasi
- Preferensi 100 persen dan bagian proporsional dari hasil tambahan (dinyatakan di atas)
- Preferensi 200 persen pada jumlah investasi
- Preferensi penuh dengan kicker ekuitas jika perusahaan belum terjual dalam 5 tahun
Preferensi investor hanya dibatasi oleh kreativitas dan imajinasi Anda. Ini juga merupakan peluang yang luar biasa bagi wirausahawan untuk membuat penawaran yang lebih menarik bagi investor awal. Dengan investor awal, preferensi adalah cara yang bagus untuk mencerminkan kepercayaan manajemen dalam (dan keadilan terhadap) prospek masa depan bagi perusahaan.
Mengumpulkan uang malaikat adalah tugas yang sangat sulit. Preferensi investor yang dibangun dengan baik dapat membantu meminimalkan risiko investor dengan cara kreatif yang membantu menarik dana awal. Ada banyak variasi, komplikasi, dan peluang ketika membuat preferensi investor, jadi pastikan untuk melakukan pekerjaan rumah Anda dan pikirkan implikasinya untuk putaran pembiayaan di masa depan.
4 Komentar ▼