Jika Anda ingin konten Anda "disukai" oleh orang lain di media sosial, mintalah seorang teman untuk "menyukainya" terlebih dahulu.
Percaya atau tidak, ada beberapa dasar ilmiah untuk ini.
Faktanya, para peneliti yang baru-baru ini menerbitkan temuan mereka di jurnal Science mengatakan memberikan konten Anda suara positif segera setelah publikasi membuatnya 32 persen lebih mungkin orang lain akan melakukan hal yang sama.
Para peneliti juga menemukan konten ini mendapat skor 25 persen lebih tinggi ketika menghitung jumlah total suara positif daripada konten yang tidak menerima suara sama sekali ketika pertama kali dipublikasikan.
$config[code] not foundBeberapa orang mungkin bertanya-tanya apa implikasi hasil ini tentang pengambilan keputusan di era digital. Tetapi untuk bisnis yang mencoba memasarkan pesan menggunakan media sosial, kesimpulannya jelas. Suara positif di media sosial memiliki efek kumulatif.
Laying Out The Study
Para peneliti dari Massachusetts Institute of Technology, Hebrew University di Yerusalem dan New York University melakukan penelitian selama lima bulan di situs berita sosial yang tidak diungkapkan.
Situs ini memungkinkan pembaca untuk mengirimkan tautan ke artikel dan kemudian mengomentarinya. Pengguna situs kemudian dapat memberikan komentar suara positif atau negatif.
Peneliti mengikuti kelompok komentar tertentu setelah memberikan suara positif segera setelah dipublikasikan, yang lain negatif dan meninggalkan kelompok kontrol ketiga sendirian. Hasil penelitian menunjukkan komentar dengan suara positif sejak dini lebih mungkin untuk menerima lebih banyak komentar yang sama dan dengan mudah mengungguli jumlah total suara positif jangka panjang.
Pilihan Negatif Tidak Membuat Perbedaan
Para peneliti juga menemukan pengguna cenderung "memperbaiki" memanipulasi suara negatif pada posting dengan memilih secara positif pada mereka. Studi ini menemukan posting yang dimulai dengan suara negatif berakhir dengan skor suara lebih dekat dengan mereka yang berada di kelompok kontrol.
The New York Times juga menerbitkan ikhtisar studi di bagian Science makalah.
Thumbs Up Photo via Shutterstock