Orang-orang menggunakan keterampilan interpersonal setiap hari - secara sosial maupun profesional - dan biasanya tanpa sadar akan keefektifannya. Di tempat kerja, mendengarkan, berkomunikasi, berkolaborasi, dan etiket adalah keterampilan interpersonal yang penting. Seorang karyawan yang gagal dalam soft skill ini harus bekerja secara sadar untuk memperkuat dan mengembangkannya. Kalau tidak, pekerja yang tidak bisa bergaul dengan atasan dan rekan kerja mungkin mendapati dirinya dilewati untuk promosi dan bahkan terlebih dahulu dalam antrean untuk perampingan.
$config[code] not foundDengarkan
Mendengarkan secara aktif adalah keterampilan yang harus dipelajari dan dipraktikkan, untuk menghindari membiarkan pesan pembicara lewat. Pendengar aktif memberikan umpan balik dengan memusatkan perhatian penuh pada pembicara dan merespons dengan petunjuk verbal dan non-verbal bahwa pesan pembicara didengar dan dipahami. Mempertahankan kontak mata, tersenyum dan mengangguk adalah indikator yang tepat, seperti parafrase dalam kata-kata Anda sendiri atau merangkum pesan pembicara di akhir.
Gagal Berkomunikasi
George Bernard Shaw menulis, "Satu-satunya masalah terbesar dalam komunikasi adalah ilusi yang telah terjadi." Hanya berbicara dengan orang, atau berbicara dengan mereka, bukanlah jaminan bahwa pesan Anda sedang disampaikan. Hambatan komunikasi yang umum adalah kurangnya isyarat verbal; perbedaan budaya; kurangnya minat atau gangguan; dan jargon atau ekspresi asing. Mengantisipasi hambatan seperti itu dan menghadapinya. Belajarlah berpikir sebelum berbicara, dan ungkapkan diri Anda dengan jelas dan hati-hati. Bicaralah perlahan dan tetap tenang dan fokus. Kontrol komunikasi non-verbal Anda - ekspresi wajah, bahasa tubuh, postur dan kontak mata. Berlatihlah di depan cermin sampai penampilan Anda menunjukkan sikap tenang dan percaya diri.
Video Hari Ini
Dibawa ke kamu oleh Sapling Dibawa ke kamu oleh SaplingBersama-sama
Kolaborasi adalah kunci produktivitas tempat kerja, dan bekerja dengan sukses dengan orang lain dapat membuat atau menghancurkan karier. Ciptakan lingkungan kerja sama, daripada kompetisi, dan hormati pendapat orang lain, terlepas dari status mereka dalam hierarki perusahaan. Puji dan ucapkan terima kasih kepada rekan kerja atas kontribusi mereka dan perlakukan semua saran dan pendapat dengan hormat. Bila perlu, melangkah masuk untuk menyelesaikan perselisihan di antara rekan kerja secara damai.
Mind Your Manners
Yang mendasari semua keterampilan interpersonal ini adalah aturan etiket dasar dan perilaku yang baik. Perilaku kasar mencerminkan buruk pada boor serta pada perusahaan yang diwakilinya. Seiring kemajuan industri secara global, bahkan karyawan di sebuah perusahaan kecil mungkin perlu bekerja dengan orang-orang dari budaya lain, di mana rasa hormat terhadap perbedaan-perbedaan itu dapat meningkatkan hubungan. Waspadai apa yang terjadi dalam kehidupan rekan kerja Anda dan sampaikan ucapan selamat atau belasungkawa ketika diminta. Pertahankan pandangan ceria, optimis, dan jangan menjadi perengek kronis yang menurunkan moral seluruh kantor.