Proses blow moulding telah merevolusi dunia plastik dan bagaimana orang mengangkut barang-barang mereka. Keuntungan dari produksi cepat dan output volume tinggi telah memungkinkan perusahaan untuk memproduksi wadah murah untuk banyak makanan paling penting di dunia dari susu ke jus jeruk. Namun, metode ini bukannya tanpa kerugian, karena polimer jenis ini bergantung pada berkurangnya sumber daya yang akan dibuat dan memiliki dampak lingkungan yang belum ditangani secara memadai.
$config[code] not foundBerbagai produk
Hampir setiap wadah plastik di supermarket yang menyimpan cairan telah mengalami beberapa variasi cetakan tiup. Di mana-mana proses telah menyebabkan insinyur untuk mencoba sejumlah desain dan aplikasi dari teknik desain yang menghasilkan beberapa aplikasi yang menarik. Kursi belakang untuk mobil, roda mainan, tangki bahan bakar dan pot bunga hanyalah beberapa benda dan perangkat yang dibuat menggunakan blow moulding. Penggunaan teknik ini berfungsi untuk mengurangi tenaga kerja dan potensi kerusakan komponen, karena komponen yang dicetak pada dasarnya adalah satu bagian.
Berbagai Metode Produksi
Berbagai metode peniupan cetakan saat ini tersedia. Cetakan tiup ekstrusi bekerja dengan cara yang sama seperti kaca tradisional yang bercahaya di mana senyawa dihembuskan melalui tabung panjang dan bekerja pada ujungnya seperti bola kaca. Injection blow moulding digunakan untuk memproduksi wadah dalam jumlah besar di mana polimer yang meleleh disuntikkan ke dalam cetakan blow daripada ditiupkan melalui udara seperti dengan moulding ekstrusi blow. Teknologi ini terus tumbuh menambah metode produksi ini dengan tweak dalam desain produksi dan bergerak menuju otomatisasi lengkap.
Video Hari Ini
Dibawa ke kamu oleh Sapling Dibawa ke kamu oleh SaplingOtomasi Blow Molding
Mesin Placo XY dikembangkan di Jepang dan telah memunculkan blow molding tiga dimensi, metode produksi otomatis yang memungkinkan penggabungan bagian yang mulus, flash minimal (kelebihan polimer) di sekitar objek dan peningkatan kecepatan produksi karena presisi wadahnya. dibuat.
Dampak lingkungan
Plastik sangat bergantung pada produksi minyak bumi, karena merupakan komponen integral dari produksi polimer. Akibatnya, produksinya membawa beberapa risiko, yang terbesar di antaranya adalah aspek sumber daya yang semakin menipis. Selain itu, plastik tidak terurai, yang berarti setiap botol, gelas, roda, dan plastik lainnya yang pernah diproduksi masih ada di Bumi saat ini. Blow moulding meningkatkan kelayakan produksi plastik, tetapi tidak dapat menghilangkan risiko lingkungannya.
Penggunaan Terbatas
Cetakan tiup terbatas pada bentuk berongga, seperti wadah plastik dan botol, karena tekanan udara merupakan komponen integral dari proses. Ketebalan dinding juga sulit dikendalikan, karena semakin besar produk yang dibangun, semakin tipis polimer yang harus diregangkan.